Millennial adalah generasi yang akan menjadi kelompok terbesar dari tenaga kerja di perusahaan kita. Ini berarti bahwa tongkat estafet pembangunan perusahaan akan kita serahkan kepada mereka. Masalahnya, millennial adalah generasi dengan karakter yang sangat berbeda dari generasi sebelumnya, generasi X dan Y.
Dengan karakter yang berbeda, maka generasi millennial juga memiliki ketertarikan yang berbeda. Inilah alasan kenapa kita harus memakai cara yang berbeda untuk menarik perhatian mereka. Menarik mereka untuk bergabung dengan perusahaan kita melalui proses rekrutmen.
Berikut adalah 5 (lima) tips jitu untuk merekrut generasi millennial :
1. Tawarkan upah yang kompetitif
Upah atau salary sangat penting bagi millennial mengingat biaya hidup yang semakin tinggi dan naiknya standar hidup. Sebuah survey yang dilakukan oleh Bussines Insider mengungkapkan bahwa 69% dari generasi millennial menyatakan bahwa uang adalah hal terpenting dalam bekerja.
2. Sampaikan jenjang karir yang ada
Millennial tidak menyukai stagnasi terutama dalam hal karir. Genarasi millennial akan bersedia bergabung apabila mereka mendapati prospek karir yang cerah.
3. Sampaikan target pekerjaan dengan jelas
Tujuan atau target pekerjaan sangat penting bagi millennial. Mereka cenderung termotivasi jika ada target atau tujuan yang jelas. Mereka menjadikan target sebagai tantangan untuk pembuktian diri.
4. Ceritakan budaya positif perusahaan
Millennial sangat senang berbagi dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Hal ini yang menjadi alasan kenapa mereka mencari perusahaan dengan branding sosial yang baik. Tak ada salahnya menceritakan kepada mereka tentang budaya positif perusahaan kita termasuk kegiatan CSR yang pernah, sedang atau akan dilakukan.
5. Katakan bahwa perusahaan tidak mengenal senioritas
Millennial sangat tidak menyukai senioritas. Mereka menginginkan kesetaraan. Yang mereka butuhkan adalah role model yang bisa mereka contoh. Adanya senioritas bisa menjadi penyebab kacaunya manajerial sebuah perusahaan.
Semoga bermanfaat.
