Demi mendapatkan pekerjaan, terkadang seseorang nekat melakukan hal yang melanggar hukum. Salah satunya dengan melamar kerja menggunakan ijazah palsu.
Selain melanggar hukum, praktek pemalsuan ijazah juga merugikan perusahaan, khususnya departemen HRD yang orientasi aktivitasnya adalah mendapatkan kandidat karyawan yang tepat.
Ijazah merupakan salah satu aspek yang akan dilihat oleh HRD sebagai pertimbangan saat memilih dan menentukan apakah akan merekrut atau tidak merekrut seseorang sebagai karyawan.
Praktek Pembuatan Ijazah Palsu
Dewasa ini kita dengan mudah menemukan jasa pembuatan ijazah palsu di internet. Harga yang ditawarkan juga sangat murah.
Mendapatkan ijazah dengan cara yang instan tanpa perlu duduk di bangku kuliah bertahun-tahun tentu menggoda hati setiap orang. Apalagi jasa tersebut dijual dengan dalih membantu orang lain untuk mendapatkan pekerjaan.
Meski niatnya baik dan tulus sekali pun, hal ini tetap tak bisa dibenarkan. Apalagi jika dilakukan untuk meraih keuntungan, dan sepertinya memang demikian.
Cara Cek Keaslian Ijazah Pelamar Kerja
Untuk ijazah perguruan tinggi, kita dengan mudah bisa melacak keaslian ijazah tersebut. Berikut cara cek keaslian ijazah perguruan tinggi:
1. Masuk ke situs PDDIKTI
2. Anda akan dibawa ke halaman Pencarian Data Mahasiswa. Silahkan isi Nama Perguruan Tinggi, Program Studi, Nama Mahasiswa. Berikut tampilannya:
3. Isi Data Pengaman (berupa penjumlahan angka)
4. Terakhir, tekan tombol "Cari Mahasiswa"
5. Jika ijazah tersebut asli, maka akan tampil keterangan yang sesuai dengan data/keterangan pada ijazah. Berikut contohnya:
6. Jika tidak terdaftar, maka kemungkinan ijazah tersebut palsu. Untuk memastikan, kita bisa melakukan konfirmasi ke perguruan tinggi bersangkutan.
Apa yang Perlu Dilakukan Saat Mengetahui Ijazah Palsu?
Yang jelas, kita tidak akan merekrut seseorang yang tidak memiliki integritas bukan? Jadi kita kesampingkan saja dan fokus pada kandidat lain yang memenuhi kriteria.
Dalam hal ini, penyaringan awal berupa seleksi ketat berkas lamaran kerja sangat diperlukan. Jika tidak, energi HR akan banyak terkuras saat menginterview kandidat yang tidak sesuai kriteria.
Semoga bermanfaat.
2. Anda akan dibawa ke halaman Pencarian Data Mahasiswa. Silahkan isi Nama Perguruan Tinggi, Program Studi, Nama Mahasiswa. Berikut tampilannya:
3. Isi Data Pengaman (berupa penjumlahan angka)
4. Terakhir, tekan tombol "Cari Mahasiswa"
5. Jika ijazah tersebut asli, maka akan tampil keterangan yang sesuai dengan data/keterangan pada ijazah. Berikut contohnya:
6. Jika tidak terdaftar, maka kemungkinan ijazah tersebut palsu. Untuk memastikan, kita bisa melakukan konfirmasi ke perguruan tinggi bersangkutan.
Apa yang Perlu Dilakukan Saat Mengetahui Ijazah Palsu?
Yang jelas, kita tidak akan merekrut seseorang yang tidak memiliki integritas bukan? Jadi kita kesampingkan saja dan fokus pada kandidat lain yang memenuhi kriteria.
Dalam hal ini, penyaringan awal berupa seleksi ketat berkas lamaran kerja sangat diperlukan. Jika tidak, energi HR akan banyak terkuras saat menginterview kandidat yang tidak sesuai kriteria.
Semoga bermanfaat.
