Friday, March 1, 2024

Karyawan Meminta Agar HR Membuatkan Surat Keterangan Bekerja Fiktif, Bagaimana Menyikapinya?

Dias Akhmad  |  at  March 01, 2024  |  ,  | 

Terkadang ada saja fenomena yang terjadi di dunia kerja. Ada satu kejadian dimana karyawan yang baru bekerja 2 bulan meminta kepada HR untuk dibuatkan Surat Keterangan Bekerja.

Kepentingannya adalah sebagai syarat administrasi untuk mengambil KPR. Namun karyawan tersebut meminta supaya HR memberikan keterangan bahwa ia sudah bekerja selama 2 tahun.

Dengan kata lain, karyawan meminta HR mengeluarkan Surat Keterangan Bekerja dengan data yang palsu alias fiktif. Sebagai HR bagaimana kita menyikapinya?

Sangat mungkin demi tercapainya tujuan, karyawan akan terus meminta, mendesak atau bahkan mengiming-imingi HR dengan sesuatu asalkan HR mengabulkan keinginannya. Di sinilah integritas sebagai seorang HR akan diuji.

Tentu dengan instrumen yang ada, sangat mudah bagi HR untuk membuat surat yang diminta, namun hal tersebut tentu bertentangan dengan prinsip kebenaran.

Di sini HR harus secara tegas menyampaikan bahwa dokumen apa pun yang dibuat dan dikeluarkan departemen HR adalah berdasarkan data dan fakta. HR harus menolaknya dengan mengatakan tidak.

Jika satu kali saja HR mengabulkan permintaan untuk mengeluarkan Surat Keterangan Bekerja fiktif untuk seorang karyawan, maka yakinlah suatu saat akan ada karyawan lain yang mendengarnya dan meminta hal yang sama. Artinya, jika sekali saja HR kebobolan, maka itu berarti HR telah masuk dalam perangkap yang tak sengaja dibuatnya sendiri.

Katakanlah tidak dengan tegas dan sopan. Kita hargai niatnya untuk meminta Surat Keterangan Bekerja, namun kita menolak untuk memanipulasi data dan melawan kebenaran.

Semoga bermanfaat.

Karyawan Meminta Agar HR Membuatkan Surat Keterangan Bekerja Fiktif, Bagaimana Menyikapinya? Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Dias